[REVIEW DRAMA] Twelve Nights (2018)

REVIEW DRAMA Twelve Nights



  • Judul Lain: 열두밤 / Yeoldubam
  • Genre: Roman
  • Jumlah  Episode: 12
  • Stasiun TV : Channel A
  • Masa Tayang: 12 Okt -  Des 2018
  • Sutradara: Kim Pyung Joong
  • Penulis: Kim Do Hyun


Sinopsis

Yoo Kyung ingin menjadi seorang fotografer; Keinginan Hyun Oh adalah seorang penari sukses. Mereka berdua tiba di Seoul dan bertemu di guest house. Mereka akhirnya menghabiskan total 12 malam bersama dalam 3 perjalanan yang berbeda pada tahun 2010, 2015 dan 2018 -dramawiki

Pemeran Utama

  • Han Seung Yeon : Han Yoo Kyung
  • Shin Hyun Soo : Cha Hyun Oh


Review

Setelah beberapa episode awal Kwak menarik kesimpulan drama ini memiliki tema sumer love story, walaupun di beberapa episode kebelakang backgroundnya udah nggak summer ya, tapi pertemuan  di musim panas di Korea yang menjadi awal dari kisah cinta mereka, membuat tema sumer love story cocok banget menggambarkan kisah dua tokoh utama.

Seperti judulnya twelve night, setiap episode menggambarkan satu malam kebersamaan dua tokoh utama. Tapi sebenarnya Kwak sendiri nggak begitu yakin apakah dalam satu episode hanya ada satu malam, karena Kwak merasa ada beberapa episode yang lebih dari semalam.Walaupun drama ini fokus utamanya adalah kisah romansa antara Han Yoo Kyung dan Cha Hyun Oh, drama ini tidak hanya tentang cinta, tetapi juga tentang mimpi, masa muda; dan keluarga. Selain kisah utama, kisah-kisah kecil karakter pendukung cukup menarik dan berkesan. Daya tarik drama ini menurut Kwak adalah pemandangan indah Seoul, background yang Korea banget terkesan cukup tradisional dan cantik, membuat kita ingin mengunjungi Korea secepatnya.

Dari segi cerita drama ini sebenarnya nggak kalah dengan drama roman manis lainnya seperti Something In The Rain atau bahkan Encounter. Drama ini cukup sweet dan background pemandangan Korea cukup menawan. Pertemuan dua tokoh utama yang sederhana tapi cukup rumit sebenarnya cukup menarik. Tapi sayangnya menurut Kwak pemilihan kedua aktor utama kurang tepat , tolong maafkan saya para fans kedua aktor utama. Akting mereka sudah kemajuan sih, tapi mereka masih kurang menyatu dengan karakter yang mereka mainkan, terutama si mas kelihatan ingin terlihat keren (menurut Kwak). Dan jujur chemistry keduanya nggak dapet, sehingga kita kehilangan momen romantis yang biasanya bikin kita merinding dan meleleh di drama romansa, serta momen galau mereka berduapun tidak tersampaikan dengan baik kepada penonton.

Satu hal kecil lain yang Kwak kecewa, endingnya! Endingnya dibiarkan terbuka begitu saja. Apalah artinya menonton 12 episode melihat mereka bertemu dan berpisah berulang kali jika ditutup dengan ending terbuka?  Ending yang menggantung ini sama sekali tidak menyimpulkan bagaimana akhir dari cerita mereka berdua dan arti dari kita yang telah menonton drama ini.

Drama ini Kwak rekomendasikan untuk kalian yang suka dengan drama roman yang sederhana. Drama ini nggak Kwak rekomendasikan untuk kalian yang nggak suka dengan ending terbuka.


Original By Bebek K-Po
-Kwak-

0 comments:

Post a Comment

Silahkan tinggalkan Komentar kalian !

Satu Komentar kalian memberikan motivasi bagi Kwik, Kwek, Kwak untuk menulis info & review terbaru
Terimakasih😊

No SARA!