[ROUNDUP] INSIDEN MASC: INTERVIEW ACE & CHIBIN + PERNYATAAN AGENSI & CHIBIN KELUAR + 26 JUGA MENINGGALKAN GRUP

[BERITA SEBELUMNYA]

[26/07] [NEWS] Seputar Insiden Kekerasan yang Diterima MASC Chibin
[27/07] [NEWS] Chibin MASC Memberikan Deskripsi Rinci Insiden Kekerasan yang Ia Terima 
[29/07][NEWS] ACE MASC  Mengungkapkan Dia Telah Meninggalkan Grup Setelah Menyerang Chibin ; Tanggapan Chibin

Pada 29 Juli, ACE dan Chibin MASC telah melakukan wawancara untuk berbagi lebih banyak tentang insiden penyerangan.

Dalam sebuah wawancara eksklusif dengan Edaily pada 29 Juli, ACE mengatakan, “Pertama-tama aku ingin sekali meminta maaf atas tindakanku, apa pun alasannya [di balik ini]. Aku memikirkan Chibin sebagai adik ku sendiri, dan aku ingin memperlakukannya dengan baik, dan aku ingin memimpin grup sebagai salah satu member yang lebih tua. Aku juga ingin membantahnya setelah menata bagian-bagian yang aku pikir tidak adil dan bagian-bagian yang ingin aku jelaskan. Namun, aku menyadari bahwa memberikan permintaan maaf dengan rasa hormat [untuk Chibin] merupakan hal yang utama. ”

 ACE melanjutkan, “Kami bukan klub, melainkan penyanyi profesional, dan kami bukan penyanyi solo, melainkan bekerja sebagai grup. Jadi aku selalu berpikir bahwa kita harus memiliki rasa profesionalisme. Dalam prosesnya, konflik muncul dengan member yang [lebih] muda, dan peristiwa yang tidak menyenangkan terjadi. Aku ingin meminta maaf dengan tulus sekali lagi. Aku telah meninggalkan grup. [Untuk Chibin] yang bekerja keras bersama dengan ku untuk sukses, aku ingin meminta maaf sekali lagi. ”

Dia menyimpulkan dengan mengatakan, “Di antara hal-hal yang telah dikatakan, ada bagian yang tidak dapat disangkal berbeda dari kebenaran, serta bagian yang dibesar-besarkan. Karena ini, aku telah mencapai titik penderitaan yang sulit ditangani. Dalam hal itu, aku tidak punya pilihan selain mengambil tindakan hukum. ”

Di hari yang sama, Chibin juga melakukan wawancara terpisah di mana dia lebih jauh mendetailkan sisi ceritanya. Dia pertama kali ditanya bagaimana insiden itu dimulai, dan dia menjawab, “Jika aku memberi tahu dari awal, itu ketika [ACE] kembali dari pelatihan pasukan cadangan [pelatihan militer (?)] nya di awal tahun. Pada saat itu, konflik meningkat. Dia kembali dan mengatakan hal-hal seperti, 'aku marah' dan 'sangat sulit'. Apakah ada orang yang bisa menjadi pelampiasan amarah ku? 'Keesokan harinya, hujan sedang turun di jalan untuk berlatih. Seperti yang disebutkan di post [IG], [ACE] meminta aku untuk membawa payung, dan [member] yang lainnya membawa payung. Namun, dia mulai mengutukku, berkata, 'Jika aku menyuruhmu membawanya, bukankah kamu harus membawanya?' ”

Ketika insiden terjadi awal tahun ini, Chibin kemudian ditanya mengapa ada jarak antara serangan dan postnya. Dia menjelaskan, “Pada saat kejadian, orang ingin mendiamkannya. Mereka mengatakan bahwa meskipun kami tidak diketahui, itu adalah insiden yang dapat membuatnya [menjadi berita] halaman depan jika itu keluar. Agensi mengatakan kepada ku untuk memilih jika aku ingin mengungkapkannya maka kami berdua harus keluar. Dalam situasi itu, aku tidak dapat berkata, 'Karena aku adalah korban penyerangan, dia dan aku dikeluarkan. Aku tidak punya pilihan.'"

Ketika ditanya mengapa dia akhirnya memutuskan untuk memposting tentang insiden itu, Chibin menjawab, “Tidak ada yang diselesaikan setelah itu. [ACE] mangkir [dari apa yang terjadi]. Tidak ada yang berubah. Dia mengunggah mixtape yang dicampur dengan ejekan, permintaan maafnya juga terlihat seperti alasan, dan dia sebenarnya mendistorsi situasi. ”Dia juga ditanya apakah dia telah mengunggah postnya sendiri, yang dia tanggapi dengan mengatakan bahwa dia mengatur detail pos dengan para member ketika mereka menasihatinya tentang pentingnya tidak melebih-lebihkan apa pun.

Chibin kemudian ditanya apa yang dia inginkan dari pengungkapan insiden tersebut. Dia menjawab, “Dia bilang dia akan menuntutku. Aku tidak takut dengan tuntutannya. Aku mengalami hal-hal yang aku alami, dan aku adalah korbannya. Aku tidak tahu bagian mana yang akan ia tuntut. Aku hanya menginginkan permintaan maaf yang tulus. Aku hanya menginginkan permintaan maaf, tetapi dia tidak mengakuinya, dan sekarang situasinya telah terurai seperti ini. Aku berharap orang-orang tidak akan melupakan kejadian ini dan banyak orang akan mengetahuinya. ”

Dia menambahkan, “[ACE] mengunggah permintaan maaf, tetapi tidak ada kebenaran untuk itu. Dia belum mengakui [rincian] tentang insiden tersebut. Sulit untuk melihat permintaan maaf yang tulus, dan aku bahkan merasa lebih kesal. ”Tentang masa depan grup, dia berkomentar,“ Setelah semuanya berubah seperti ini, aku mungkin tidak akan dapat melanjutkan MASC. Ini tidak adil. Aku berharap banyak orang akan tahu [tentang ini]. ”

Agensi MASC juga telah merilis pernyataan resmi mengenai insiden penyerangan yang melibatkan ACE dan Chibin.

JJ Holic Media menggunakan fan Cafe resmi MASC pada 30 Juli untuk membagikan pernyataan mereka. Bunyinya, “Pertama, kami ingin meminta maaf dengan tulus kepada para penggemar yang telah mencintai dan mendukung MASC karena membuat kalian khawatirkan berita buruk semacam itu. Kami minta maaf karena kami tidak dapat mencegah insiden ini, dan kami merasakan rasa tanggung jawab yang besar. ”

Mereka melanjutkan, “Sejak Maret hingga sekarang, kami telah mengadakan percakapan mendalam dengan para member MASC untuk memastikan bahwa member yang tersisa tidak terpengaruh secara negatif oleh situasi. Kami telah mendiskusikan kegiatan dan jadwal masa depan mereka ketika insiden ini yang sayangnya terungkap. Kami lambat untuk memberi tahu kalian tentang insiden ini karena kami khawatir bahwa itu akan berdampak negatif pada anggota lain dan nama ‘MASC,’ dan ini juga mengapa pernyataan resmi kami ditunda juga, dan untuk itu kami mohon maaf. ”

Agensi kemudian berbicara tentang status ACE dan Chibin saat ini, “Sejak insiden pada bulan Maret, ACE telah dikeluarkan dari daftar member. Keputusan ini dibuat karena kami percaya dia tidak dapat melanjutkan promosi grup dan tidak ada alasan sama sekali untuk menggunakan kekerasan fisik. "Agensi berkata," Chibin, yang telah beristirahat saat ia menerima perawatan untuk trauma mentalnya, datang kepada kami bulan lalu dan menyatakan bahwa dia merasa sulit untuk melanjutkan kegiatan sebagai MASC. Dia sedang mempersiapkan untuk mendaftar ke perguruan tinggi dan mengubah jalur karirnya menjadi akting. ”

JJ Holic Media menyimpulkan dengan menyatakan, “Kami ingin meminta maaf sekali lagi karena mengkhawatirkan begitu banyak orang, dan kami meminta dukungan kalian untuk anggota MASC lainnya sehingga mereka tidak lagi terluka oleh apa yang telah terjadi. Kami akan mengambil ini sebagai pelajaran untuk menjadi agensi yang lebih perhatian dan memperhatikan artis kami. Kami juga akan melakukan yang terbaik untuk memastikan bahwa insiden tersebut diakhiri sesegera mungkin. Terima kasih."

Belum selesai dengan perselisihan dan keluarnya dua member, grup ini harus kembali kehilangan membernya.

26 MASC telah mengumumkan bahwa dia telah keluar dari grup.

Pada 30 Juli, 26 menuliskan sesuatu di akun Instagram pribadinya untuk mengumumkan kepergiannya dan membuka diri tentang insiden penyerangan antara ACE dan Chibin. Dia mulai dengan, “Halo, ini 26. Aku berpikir panjang dan keras tentang apakah tepat bagiku untuk muncul  dalam situasi saat ini. Aku tahu beberapa dari kalian mungkin berpikir, 'Mengapa sekarang?' 'Mengapa kamu tiba-tiba?' Namun, alasan mengapa aku melawan ketakutan dan angkat bicara adalah karena aku percaya bahwa berdiam diri lebih lama dapat membawa kesalahpahaman yang lebih besar dan tidak menghormati para fans yang telah memberi MASC cinta dan ketertarikan mereka yang besar. Aku akan hati-hati menuliskan kisahku dengan hati dan rasa maaf yang berat

“Pertama-tama, aku ingin membahas posisiku dalam kelompok yang telah dibicarakan sejak Maret. Aku perlu membuat keputusan dengan mempertimbangkan persyaratan militerku, efek samping dari kecelakaan mobil tahun 2016 dimana aku terlibat, dan keinginanku untuk menempuh jalur karier sebagai seorang sutradara. MASC adalah segalanya bagiku, sesuatu yang memegang impian masa kecilku yang berharga. Namun, banyak situasi, kekhawatiran bahwa perbedaan antara realitas dan harapan dapat menyakiti orang lain, dan menyadari bahwa arah dan cita-cita ku tidak selaras dengan agensi mendorongku untuk memutuskan meninggalkan grup daripada hanya pergi istirahat. Ini situasi yang tidak menguntungkan. Namun, itu adalah sesuatu yang aku rasakan perlu untuk dilewati. Ini adalah sesuatu yang seharusnya aku ceritakan sebelumnya, tetapi aku mendorongnya kembali karena aku merasa sangat buruk dan sekarang aku sangat terlambat. Aku meminta maaf karena telah menyebabkan kekhawatiran dan kekecewaan kalian. Aku akan meninggalkan MASC.

“Dan aku ingin memberi tahu kalian bahwa post ini tidak terkait dengan situasi saat ini yang meliputi beberapa member lain. Sampai titik tertentu, ini hanya 'cerita ku.' Aku menulis posting ini karena aku khawatir bahwa diam ku akan menyebabkan lebih banyak kesalahpahaman dan kekhawatiran, dan aku khawatir jika aku menunggu, aku akan menyebabkan lebih banyak kontroversi dan kebingungan untuk MASC ketika yang dibutuhkan adalah waktu untuk menyesuaikan kembali.

“Saat ini aku sedang menulis tentang hal terbesar dan paling berharga bagi ku. Hari-hari trainee ku yang membutuhkan waktu menunggu dan usaha yang panjang. Mulai bekerja sebagai editor video karena kesulitan dalam hidup, dan meskipun aku diakui untuk pekerjaanku dan menjadi sutradara, aku meletakkan megafonku karena kecintaanku akan panggung. Merasa menyesal kepada member lain yang menungguku ketika aku pulih dari kecelakaan mobil besar tepat sebelum debut kami. Keyakinan keluargaku padaku saat mereka diam-diam mendukung pekerjaanku. Beban berat yang aku rasakan ketika aku membuat debut sebagai MASC adalah luar biasa. Aku ingin melakukan yang lebih baik. Ada banyak waktu ketika aku kecewa karena semuanya tidak berjalan seperti yang aku rencanakan. Tetapi aku bisa menjadi kuat karena aku memiliki fans yang berharga, yang selalu percaya padaku dan mendukungku.

“Namun, tidak mungkin bagiku untuk melakukan semuanya sendiri. Agensi kami memiliki pendirian dan arahan mereka sendiri, dan aku tidak bisa hanya meminta mereka untuk menerima keyakinan dan masalah pribadiku sendiri karena aku ada dalam grup, bukan sendirian. Aku  tahu bahwa beberapa dari kalian mungkin bertanya-tanya apakah aku meninggalkan grup itu ada hubungannya dengan situasi saat ini. Tentu saja, adalah bohong untuk mengatakan bahwa situasi antara member dan cara agensi menangani situasi tidak mempengaruhi keputusanku. Namun, hal-hal yang ada di sekitar keputusanku sudah ada sejak sebelum kejadian itu, dan ini bukan keputusan yang aku buat karena aku terpengaruh oleh emosi.

“Terima kasih kepada fans kami, aku dapat mencapai impian ku sebagai 26, dan meskipun ini terdengar sedikit norak, ini karena kalian aku bisa terbang lebih tinggi. Meskipun demikian, aku harap kalian dapat memahami bahwa di balik pernyataan aku tentang 'aku ingin melepaskanmya sedikit ' ada banyak hal dan situasi yang tidak dapat aku ungkapkan dengan kata-kata. Ini adalah keputusan yang aku buat untuk meminimalkan penantian dan kerusakan, dan aku akan kembali dengan berita begitu aku memiliki gagasan yang lebih jelas tentang apa yang akan aku lakukan atau setelah aku mengistirahatkan pikiran dan jiwaku. Terima kasih karena selalu mendukungku. ”

Dalam posting kedua, dia memberikan kisah tentang insiden penyerangan yang melibatkan ACE dan Chibin. Pada tanggal 26 Juli, Chibin telah menyatakan bahwa dia telah diserang secara fisik oleh seseorang yang dikenalnya. Pada 28 Juli, ACE menegaskan bahwa dia adalah penyerang dan telah meninggalkan grup. Dan telah diumumkan melalui pernyataan resmi dari agensi mereka pada 30 Juli bahwa Chibin telah menyatakan bahwa dia merasa sulit untuk melanjutkan sebagai anggota MASC, dan akan mengubah jalur karirnya untuk menjadi seorang aktor.

26 menulis, “Saat-saat yang aku habiskan sebagai 26 MASC, yang sekarang akan menjadi bagian dari masa lalu ku, telah begitu berharga dan aku tidak akan pernah menukarnya untuk apa pun. Dan aku percaya aku memiliki tanggung jawab untuk melindungi momen-momen berharga itu. Aku percaya itulah hal terakhir yang dapat aku lakukan untuk diriku sendiri dan para penggemarku yang terkasih. Untuk mengakhiri postinganku, aku percaya bahwa ini penting bagiku untuk berbicara tentang situasi daripada menjelaskan apa yang sudah aku lakukan. Itu akan menjadi hal terakhir yang aku bicarakan sebelum mengakhiri postingan ini.

“Aku tidak akan mengungkapkan dari pendapat agensi, dan aku tidak akan berpihak pada salah satu dari dua member dalam situasi ini. Sebagai seseorang yang ada di sana, aku hanya akan berbicara jujur tentang apa yang aku lihat. Aku tidak percaya perlunya menyeret perkelahian secara online lagi, dan itu adalah fakta bahwa ini hanya membawa lebih banyak kerusakan pada member yang tetap diam karena kekhawatiran dan kecemasan. Aku merasa sedih tentang apa yang telah terjadi sebagai member MASC, dan aku bertanya-tanya bagaimana hal ini mungkin akan terjadi jika agensi  bertindak berbeda. Aku sangat berhati-hati tentang bagaimana posting ini akan sampai kepada banyak orang. Aku dapat mengatakan bahwa ada penyebab pasti di balik insiden itu, dan aku percaya akan ada tanggung jawab untuk mengambil akuntabilitas ketika hasilnya keluar. Tidak ada yang bisa membenarkan serangan fisik. Namun, semuanya memiliki penyebab, dan pihak-pihak yang terlibat harus bertanggung jawab atas hasil dari penyebab tersebut.

“Jika ada sesuatu yang aku harus menerima hukuman sebagai 26 MASC, maka aku akan menerimanya. Namun, aku ingin berbicara karena aku takut hal-hal yang ingin aku lindungi akan lenyap karena dipelintir. Di atas segalanya, kami adalah member dari grup yang sama dan ketika kami berbagi banyak hal, kami juga memiliki perbedaan pendapat dan bentrok karena itu tetapi kami tersenyum dan mengatasi banyak hal bersama-sama. Aku percaya bahwa masalah antara dua anggota muncul dari banyak hal yang membuat mereka kecewa satu sama lain. Tetapi dalam proses mengurai banyak kesalahpahaman itu muncul cara yang salah untuk mengekspresikan diri.

“Pada hari hujan itu, seperti yang kamu semua ketahui, ACE memukul Chibin dengan payung. Itu adalah fakta yang tak terbantahkan, dan sesuatu yang salah bagi ACE. Namun, tidak ada 'dinding batu' di sana. Itu hanya sebuah gang. Peristiwa yang terjadi saat itu adalah bahwa Chibin dipukul dengan payung dan vinil terobek dari payung untuk membuat tusukan, tetapi akankah para anggota di samping mereka benar-benar diam jika hal ini terjadi? Tak pernah. Ketika argumen itu pecah, kami terus mengawasi percakapan mereka berharap mereka akan menyelesaikan pembicaraan karena merupakan masalah diantara mereka berdua. Dalam proses itu, suara-suara menjadi semakin meninggi, dan member di sekitar ACE dan Chibin tidak dapat mengelola situasi yang tidak terduga. Yang bisa aku katakan dengan pasti adalah bahwa kami menahan keduanya sebelum semuanya  pecah menjadi perkelahian. ACE adalah orang yang memulai serangan fisik, dan dia memukul Chibin dengan payung, tetapi ada banyak member di samping mereka. Kami tidak diam. Kami menahan 'mereka berdua' untuk menenangkan mereka dan tidak menghasilkan pertengkaran besar.

"Jika ini adalah 'situasi serangan satu sisi,' para member akan menahan hanya 'satu' dari mereka, bukan 'keduanya.' 'Keduanya' dengan emosi yang tinggi dan hampir masuk ke dalam perkelahian fisik, jadi kami mencoba untuk meredakan situasi dan tidak ada pukulan yang dilemparkan. Argumen itu menyebabkan agitasi, dan semua orang terkejut oleh luka Chibin. Leader kami datang terlambat ketika situasi [berlangsung] dan setelah dia menenangkan segalanya, dia membawa anggota yang terluka ke rumah sakit, dan karena aku seumuran dengannya [ACE], Aku tinggal bersama ACE untuk mengendalikan situasi karena aku tidak yakin jika anggota yang lebih muda akan mampu.

“Aku tidak akan menulis tentang apa yang dibicarakan oleh Chibin dan ACE atau apa yang mereka diskusikan dengan agensi karena aku tidak ada di sana untuk mendengarnya secara langsung. Inilah yang aku lihat ketika aku berdiri di sisi mereka. Satu-satunya harapanku adalah MASC, member MASC, dan banyak fans yang khawatir tentang MASC tidak akan lagi disakiti oleh kesalahpahaman dan distorsi. Situasi ini adalah masalah yang harus diselesaikan antara dua member, MASC, dan agensi.

“Sekali lagi, aku meminta agar semua orang berhenti memposting postingan yang tidak berarti, dan jika ada kebenaran untuk diungkap, itu adalah sesuatu yang mereka berdua harus selesaikan sendiri. Jika ada bagian dari cerita yang mereka inginkan untuk dibenarkan, itu harus ditangani di pengadilan. Aku hanya tidak ingin MASC, yang sangat berharga bagiku untuk terluka lagi. Aku tidak akan pernah melupakan cinta yang diberikan fans kami kepada MASC. Terima kasih."

Sebelumnya Chibin sempat meninggalkan komentar di post tersebut tetapi kemudian segera dihapus.

Sementara itu pada 30 Juli Chibin kembali melakukan interview.

Pertama, Chibin menjelaskan hubungan buruk para member dimulai sebelum insiden kekerasan pada bulan Maret. Chibin berkata, "Keempat anggota, yang baru bergabung dengan grup, mengalami kesulitan. ACE hyung tidak menyambut kami sejak kami bergabung dengan grup."

MASC awalnya memulai debutnya dengan 4 member (WooSoo, Yiryuk / 26, ACE, dan Heejae) pada bulan Agustus 2016. Pada bulan September 2017, Chibin, Moonbong, Doeun, dan E-rae bergabung dengan grup sebagai anggota baru.

"Dari sudut pandang ACE hyung, dia pasti merasa tidak tahu bagaimana kami [member baru] merubah formasi empat member asli," kata Chibin.

Chibin menjelaskan ACE memiliki kebiasaan menggunakan kekerasan. Chibin berkata, "Dia [ACE] memberi hukuman bahkan sebelum insiden. Tidak hanya di asrama kami tetapi juga terjadi di dalam mobil kami. Kami pergi ke latihan kami. Aku lupa untuk melepas sepatuku di dalam karena aku terburu-buru dan dia memukul kepalaku Dia juga sering memakiku hanya karena dia kesal. "

Dia juga menjelaskan di hari kejadian itu. Chibin berkata, "Dia marah padaku karena aku tidak menggunakan payung. Dia bertanya apakah aku memberontak. Aku bilang padanya aku ingin bicara tapi dia terus marah. Dia terus marah tentang payung. Dalam sudut pandangku, aku terus mengikuti apa yang ia mau dan terus lagi,  jadi aku bertanya mengapa dia menjadi marah hanya karena payung. Kemudian aku dipukul dibagian wajah. Aku tidak memukulnya terlebih dahulu."

Tentang mengapa dia mengungkapkan insiden itu 4 bulan kemudian, Chibin berkata, "Pihak lain tidak bekerja sama dalam mediasi." Dia menjelaskan, "Aku juga menanggung atas biaya pengobatan. Aku sangat marah karena berbagai alasan sehingga aku bertanya kepada jaksa dan diberitahu tentang mediasi kriminal. Aku mencoba untuk melanjutkan dengan tindakan hukum karena aku percaya aku akan dapat untuk menerima jumlah kompensasi yang memadai dan memberikan hukuman kepada penyerang tetapi ACE menolak."

Chibin mengungkapkan ia mengunggah posting Instagram-nya tentang insiden itu tanpa diskusi apa pun dengan agensinya. Dia berkata, "Aku tidak bisa mempercayai agensi itu," dan menambahkan, "Pada hari kejadian, seorang karyawan agensi berkata, 'Mengapa kamu mencoba menyebabkan masalah mengenai hal semacam itu?' dan mengatakan kepada kami untuk memutuskan bahwa kami berdua akan keluar atau tidak. Aku tidak bisa mempercayai agensi sejak saat itu. Aku tidak berpikir aku bisa mempercayai mereka bahkan jika mereka mengeluarkan pernyataan resmi. "

Sr: soompi(1)(2) (3),Allkpop
Trans & Rewrite : Bebek K-Po
-Kwak- .